Emosi itu Merugikan! Jagalah Amarahmu

Social Media

BERILINK – Entah hal apa yang sedang terjadi pada FS sehingga emosinya meledak-ledak saat merasa ‘disepelekan’ serta ‘tidak dihargai’ saat ikut ngantri untuk mendapatkan BBM di SPBU.

Baca di webnews, FS yang mengendarai sepeda motor ikut antri di barisan mobil di pompa pertamax 95 dan tidak antri di barisan motor pada pompa premium. Petugas SPBU tidak mengijinkan sehingga (mungkin) terjadi sedikit perdebatan.

FS yang emosi langsung update status akun Path-nya dengan kalimat yang ‘kurang pantas’.

Antrian Pembeli Untuk Mendapatkan BBM Bersubsidi

SPBU ( Foto : bisnis.com)

BERILINK – Melihat tayangan berita di televisi dan membaca beberapa webnews isinya sama, masih ramai soal Antrian pembeli untuk mendapatkan BBM Bersubsidi di SPBU. Premium menjadi barang langka yang dikejar konsumen pemilik kendaraan bermotor. Saat antrian mengular maka pembeli beralih memilih pertamax yang harganya lebih mahal

Seperti diketahui harga BBM di SPBU sebagai berikut :

• Premium : Rp6.500 per liter
• Pertamax : Rp 11.300 per liter
• Pertamax Plus : Rp 12.700 per liter

Premium yang lebih murah adalah favorit para pemilik kendaraan bermotor. Hal ini disebabkan karena pemerintah memberikan subsidi harga. Pelan tapi pasti ternyata beban BBM bersubsidi terasa semakin menjadi beban bagi keuangan negara sehingga muncul wacana penghapusan (atau pengurangan) subsidi BBM.